New normal di masa pandemi virus corona adalah kondisi ketika kebiasaan lama digantikan dengan yang baru. Kebiasaan baru itu didasari protokol kesehatan, seperti:
- Mengenakan masker ke mana pun pergi
- Selalu menjaga jarak
- Menerapkan etika bersin dan batuk
Dari protokol itu, setiap sektor dalam masyarakat menerapkan prosedur sendiri-sendiri. Misalnya jika naik transportasi umum ke luar kota mesti menyertakan hasil rapid test atau swab test yang menyatakan negatif virus corona. Lalu adanya kebijakan work from home atau bekerja dari rumah karena kantor tak boleh diisi penuh sesuai dengan kapasitasnya.
Semua protokol dalam new normal itu ditetapkan untuk menghindari penularan Covid-19. Yang jadi masalah, anak-anak pasti punya pemahaman berbeda mengenai tatanan hidup baru ini. Setelah berbulan-bulan mesti berdiam di rumah, ada yang mulai diizinkan beraktivitas di luar.
Padahal virus corona masih ada dan jumlah kasus positif terus bertambah. Tidak mustahil mereka turut terinfeksi dan mesti dirawat di rumah sakit. Terlebih bila sudah boleh belajar di sekolah. Untuk mengantisipasi penularan Covid-19 pada anak di era new normal, berikut ini tips bagi para orang tua.
Bekali Diri Anda dengan Informasi Virus Corona yang Akurat
Informasi seputar Covid-19 wira-wiri di media massa dan media sosial. Anda harus dapat memilah mana yang akurat dan mana yang diragukan. Caranya adalah tidak mudah percaya pada kabar yang tak jelas sumbernya, terutama yang berasal dari media sosial. Sumber yang kredibel adalah Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dan WHO yang disiarkan oleh media massa.
Cari Tahu yang Sudah Diketahui oleh Anak tentang Virus Corona
Anak tentu sudah tahu tentang virus corona karena besarnya fenomena ini. Yang perlu Anda perhatikan adalah apa saja yang sudah diketahui oleh mereka tentang corona. Mungkin ada kekeliruan informasi yang dianggap betul oleh mereka. Bila demikian, Anda harus segera meluruskannya demi terhindar dari virus.
Jelaskan Fakta Virus Corona dengan Bahasa yang Mudah Dimengerti Anak
Anak punya daya serap berbeda terhadap suatu informasi. Apalagi informasi baru tentang Covid-19. Maka tugas orang tua adalah menjelaskan fakta virus corona dengan bahasa yang bisa dimengerti mereka. Salah satu caranya adalah menggunakan gambar atau infografis serta video agar lebih menarik ketimbang tulisan atau cuma kata-kata.
Buat Anak agar Tetap Merasa Tenang dan Aman
Covid-19 harus diwaspadai, tapi bukan berarti harus panik. Sebaiknya tidak menakut-nakuti anak soal corona. Berikan pemahaman bahwa virus ini berbahaya karena belum ada vaksin dan obatnya. Sikap Anda yang tidak khawatir berlebihan juga dapat membantu mereka merasa tenang dan aman. Selain itu, rajin-rajinlah mendampingi anak dalam bermain serta belajar di rumah agar mereka tak merasa jenuh.
Ajarkan Anak Cara Efektif untuk Mencegah Virus Corona
Orang tua wajib mengajarkan anak cara-cara yang efektif untuk mencegah penularan corona. Yang paling disarankan adalah memberikan teladan yang nyata dalam aktivitas sehari-hari, seperti selalu cuci tangan sebelum dan sesudah makan dengan sabun. Jadi bukan hanya memerintahkan anak cuci tangan, tapi mencontohkan dan mendampingi mereka.
Kunci utama upaya agar anak terhindar dari Covid-19 di era new normal adalah membekali diri dulu dengan informasi yang akurat dan tepat, lalu memberikan contoh nyata kepada mereka di rumah. Situs Gugus Tugas dan WHO menjadi sumber informasi paling tepercaya.
Di situs itu ada bagian tanya-jawab seputar virus corona. Ada pula informasi tentang hoaks corona yang sedang menyebar dan mesti ditangkal segera, terutama untuk mencegah anak tertular virus corona.
Ditinjau oleh:
Desy Dewi Saraswati SpA
Dokter Spesialis Anak
Referensi:
https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus